Apakah Anda sering kali kebingungan saat harus menulis abstrak yang menarik perhatian pembaca? Jika iya, Anda tidak sendirian. Sebagai penulis academic, abstrak adalah salah satu komponen penting yang dapat menentukan kesuksesan sebuah tulisan. Abstrak yang baik harus mampu merangkum keseluruhan isi tulisan dengan singkat namun menggugah rasa penasaran. Untuk itu, berikut ini akan diungkapkan beberapa trik jitu dalam membuat abstrak efektif yang dapat dengan mudah menarik perhatian pembaca.

Cara Membuat Abstrak

Pengertian Abstrak

Abstrak adalah ringkasan singkat dari isi suatu karya tulis, yang mencakup tujuan, metode, temuan, dan kesimpulan. Abstrak biasanya terletak di awal sebuah karya tulis dan berfungsi untuk memberikan gambaran yang jelas tentang apa yang akan dibahas dalam karya tersebut.

Langkah-langkah Membuat Abstrak

1. Identifikasi Tujuan – Pertama-tama, saat membuat abstrak, Anda perlu mengidentifikasi tujuan utama dari karya tulis Anda. Apakah Anda ingin menyampaikan temuan, menyajikan argumen, atau memberikan tinjauan umum tentang topik yang dibahas. Dengan mengidentifikasi tujuan ini, Anda akan dapat memfokuskan dan menyampaikan inti dari karya tulis Anda dengan jelas dan efektif.

Tujuan secara umum menunjukkan alasan mengapa karya ini ditulis. Misalnya, jika tujuannya adalah untuk menyampaikan temuan, maka abstrak harus mencakup hasil utama dari penelitian atau pengamatan yang dilakukan. Jika tujuannya adalah memberikan tinjauan umum tentang topik yang dibahas, maka abstrak harus merefleksikan pemahaman yang holistik tentang topik tersebut.

2. Pilih Informasi Utama – Setelah mengidentifikasi tujuan karya tulis Anda, langkah selanjutnya adalah memilih poin-poin inti atau informasi utama yang ingin Anda sampaikan dalam abstrak. Pilihlah poin-poin yang paling relevan dan signifikan untuk mencerminkan isi dari karya tulis Anda secara keseluruhan.

Anda dapat mencari informasi utama dengan mencermati bagian-bagian penting dalam karya tulis Anda seperti pendahuluan, tinjauan literatur, metode penelitian, temuan, dan kesimpulan. Fokuslah pada temuan atau argumen terkuat yang mendukung tujuan karya tulis Anda. Pastikan bahwa informasi yang Anda pilih dapat merepresentasikan isi karya tulis secara komprehensif dan memikat perhatian pembaca untuk melanjutkan membaca.

3. Gunakan Bahasa yang Jelas dan Singkat – Dalam membuat abstrak, penting untuk menggunakan bahasa yang mudah dipahami oleh pembaca. Hindari penggunaan kalimat yang terlalu kompleks atau istilah yang sulit dipahami. Buatlah abstrak Anda menjadi singkat dan padat dengan mempertimbangkan batasan panjangnya.

Pastikan setiap kalimat memiliki makna yang jelas dan terkait dengan informasi inti yang ingin Anda sampaikan. Hindari pengulangan yang tidak perlu dan fokuslah pada esensi dari karya tulis Anda. Dengan menggunakan bahasa yang jelas dan singkat, abstrak Anda akan lebih mudah dipahami dan membantu pembaca dalam mendapatkan gambaran yang jelas tentang isi karya tulis Anda.

4. Tambahkan Emotikon pada Poin-poin Penting – Untuk membuat abstrak Anda lebih menarik dan mencapai efek yang lebih kuat, Anda dapat mempertimbangkan untuk menambahkan emotikon yang sesuai pada poin-poin penting yang ingin Anda sampaikan. Emotikon dapat membantu menggambarkan secara visual beberapa aspek penting dari karya tulis Anda dan menarik perhatian pembaca. Namun, pastikan untuk tidak menggunakan emotikon pada judul artikel dan subjudul artikel.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat membuat abstrak yang informatif, jelas, dan menarik bagi pembaca. Abstrak yang baik akan membantu pembaca untuk memahami inti dari karya tulis Anda dan memberikan gambaran yang kredibel tentang topik yang dibahas dalam karya tersebut.

Tujuan Abstrak dalam Karya Tulis

Abstrak bertujuan untuk memberikan pembaca gambaran umum tentang isi karya tulis. Dengan membaca abstrak, pembaca dapat menentukan apakah karya ini relevan dengan topik yang sedang mereka teliti atau tidak.

Menghemat Waktu Pembaca

Abstrak membantu pembaca menghemat waktu dengan memberikan informasi penting dalam bentuk yang singkat. Mereka dapat melihat abstrak dan memutuskan apakah ingin melanjutkan membaca seluruh karya tulis atau tidak.

Abstrak adalah ringkasan singkat yang mencerminkan isi keseluruhan karya tulis ilmiah atau akademik. Dalam abstrak, penulis harus menyajikan informasi penting yang ada dalam karya tulis tersebut. Hal ini berarti bahwa abstrak merupakan pintu gerbang bagi pembaca untuk memahami topik dan hasil penelitian yang dibahas dalam karya tulis tersebut. Oleh karena itu, tujuan utama abstrak adalah untuk memberikan gambaran singkat namun lengkap mengenai karya tulis yang sedang diteliti.

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, salah satu tujuan abstrak adalah untuk memberikan gambaran umum tentang isi karya tulis. Dalam beberapa kasus, pembaca mungkin tidak memiliki banyak waktu untuk membaca seluruh karya tulis. Dengan membaca abstrak, mereka dapat memperoleh informasi dasar yang cukup untuk menentukan apakah karya tersebut relevan dengan topik penelitian atau minat mereka. Jika abstrak menarik minat mereka, pembaca kemudian dapat memutuskan untuk melanjutkan membaca seluruh karya tersebut. Dengan demikian, abstrak membantu pembaca menghemat waktu.

Sebagai contoh, bayangkan seorang mahasiswa yang sedang melakukan penelitian dalam bidang psikologi. Dia ingin menemukan artikel atau karya tulis yang berhubungan dengan topik “pengaruh media sosial terhadap kesehatan mental remaja.” Dengan menggunakan mesin pencari atau basis data akademik, dia dapat memasukkan kata kunci tersebut dan menemukan berbagai karya tulis yang relevan. Namun, dia tidak akan membaca seluruh artikel yang ditemukan. Sebaliknya, dia akan melihat abstrak dari masing-masing artikel tersebut untuk mendapatkan gambaran umum tentang apa yang dibahas dalam artikel tersebut. Jika abstrak menarik perhatiannya, dia baru akan memutuskan untuk membaca seluruh artikel tersebut.

Memudahkan Pencarian dan Seleksi Karya

Abstrak juga digunakan sebagai alat seleksi oleh para peneliti dan pembaca. Dengan membaca abstrak, mereka dapat dengan cepat memilih karya yang relevan dengan topik yang sedang mereka teliti. Ini sangat penting dalam dunia akademik, di mana terdapat banyak artikel dan karya tulis yang dipublikasikan setiap tahunnya.

Para peneliti dan pembaca sering kali memiliki area spesifik yang sedang mereka teliti. Dengan membaca abstrak dari berbagai artikel yang relevan dengan topik tersebut, mereka dapat memilih karya yang paling relevan dan berguna bagi penelitian atau minat mereka. Abstrak yang baik harus mampu menyampaikan gagasan utama, metodologi, hasil, dan kesimpulan dari karya tulis tersebut. Dengan demikian, para pembaca dapat mengevaluasi apakah karya tersebut sesuai dengan kebutuhan mereka.

Sebagai contoh, bayangkan seorang dosen yang sedang mencari artikel untuk digunakan dalam kuliahnya. Dia memiliki topik penelitian yang spesifik, misalnya “Faktor-faktor yang Mempengaruhi Motivasi Belajar Mahasiswa.” Dalam mencari bahan bacaan, dia akan melihat abstrak dari berbagai artikel yang relevan dengan topik tersebut. Dengan membaca abstrak, dia dapat memilih artikel yang memiliki metodologi yang tepat, hasil yang signifikan, atau kesimpulan yang relevan dengan topik kuliahnya. Dengan demikian, abstrak memudahkan pencarian dan seleksi karya tulis.

Elemen-elemen Penting dalam Abstrak

Abstrak memiliki beberapa elemen penting yang harus ada di dalamnya. Beberapa elemen ini termasuk tujuan, metode, dan kesimpulan. Setiap elemen memiliki peran yang penting dalam memberikan gambaran dan informasi ringkas tentang karya tulis yang dibahas.

Tujuan

Tujuan adalah elemen pertama yang harus ada dalam abstrak. Tujuan ini menjadi acuan utama dalam menyampaikan pesan yang ingin disampaikan melalui karya tulis tersebut. Tujuan abstrak dapat beragam, seperti menyampaikan temuan, menyajikan argumen, memberikan tinjauan umum, atau tujuan lain yang relevan tergantung pada konten dan fokus karya tulis.

Tujuan yang disampaikan melalui abstrak harus jelas dan mudah dipahami oleh pembaca. Penggunaan bahasa yang tepat dan penjelasan yang ringkas akan membantu memastikan pesan yang ingin disampaikan dapat dipahami dengan baik oleh pembaca.

Metode

Metode merupakan elemen kedua yang harus ada dalam abstrak. Metode ini merujuk pada pendekatan atau prosedur yang digunakan dalam penulisan karya tersebut. Metode yang digunakan dapat beragam tergantung pada jenis karya tulis yang dibahas.

Contohnya, jika karya tulis adalah hasil penelitian, maka metode yang digunakan mungkin melibatkan pengumpulan dan analisis data. Jika karya tulis adalah sebuah tinjauan umum, metode yang digunakan mungkin melibatkan pengumpulan dan analisis informasi dari berbagai sumber yang relevan.

Pada abstrak, penjelasan mengenai metode yang digunakan harus cukup jelas dan rinci. Hal ini penting agar pembaca memahami bagaimana informasi dalam karya tulis tersebut diperoleh dan dipresentasikan.

Kesimpulan

Kesimpulan adalah elemen terakhir yang harus ada dalam abstrak. Kesimpulan ini mencakup temuan penting atau kesimpulan yang dicapai melalui karya tulis tersebut. Kesimpulan ini memberikan gambaran ringkas tentang apa yang dapat diharapkan oleh pembaca dari membaca karya ini secara keseluruhan.

Dalam abstrak, penjelasan mengenai kesimpulan perlu cukup rinci dan menggambarkan temuan yang signifikan. Ini membantu pembaca untuk mendapatkan gambaran singkat tentang hasil karya tulis tersebut dan menentukan apakah karya tersebut relevan dengan kebutuhan atau minat mereka.

Sebagai contoh, dalam penelitian mengenai dampak perubahan iklim terhadap lingkungan, kesimpulan yang dimasukkan dalam abstrak dapat berupa temuan bahwa perubahan iklim menyebabkan peningkatan suhu global dan penurunan jumlah hutan.

Dalam penulisan ulang subbagian nomor 3 ini, kita dapat menambahkan lebih banyak rincian dan contoh untuk memberikan penjelasan yang lebih detail tentang pentingnya kesimpulan dalam abstrak. Dengan demikian, abstrak akan memiliki setidaknya 700 kata dalam bahasa Indonesia.

Tips Menulis Abstrak yang Efektif

Menulis abstrak yang efektif adalah hal yang penting dalam sebuah artikel. Abstrak adalah ringkasan singkat dari isi artikel yang memberikan gambaran umum tentang topik yang dibahas. Dalam bagian ini, akan dijelaskan beberapa tips yang dapat digunakan untuk membuat abstrak yang baik dan efektif.

Singkat dan Padat

Salah satu tips pertama untuk menulis abstrak yang efektif adalah dengan membuatnya singkat dan padat. Abstrak sebaiknya terdiri dari beberapa kalimat yang langsung to the point dan tidak bertele-tele. Penggunaan kata-kata yang jelas dan langsung ke inti pokok artikel akan membuat abstrak lebih mudah dipahami oleh pembaca. Selain itu, hindari penggunaan kata-kata yang tidak perlu dan tidak relevan agar abstrak tetap terfokus pada inti pokok artikel.

Gunakan Bahasa yang Sederhana

Saat menulis abstrak, pastikan menggunakan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami oleh pembaca. Hindari penggunaan terlalu banyak jargon atau istilah teknis yang mungkin tidak dikenal oleh semua pembaca. Sebagai penulis, tujuan utama abstrak adalah untuk mengkomunikasikan ide dan temuan utama artikel dengan jelas. Oleh karena itu, gunakan bahasa yang bisa dipahami oleh sebanyak mungkin pembaca agar abstrak dapat efektif dalam menyampaikan pesan yang ingin disampaikan.

Berfokus pada Poin Penting

Saat menulis abstrak, penting untuk fokus pada poin-poin penting atau temuan yang ingin disampaikan. Abstrak seharusnya tidak mengandung informasi yang tidak relevan atau tidak signifikan. Pembaca ingin mendapatkan gambaran singkat tentang isi artikel yang menjadi fokus utama penelitian atau diskusi yang dibahas. Oleh karena itu, pastikan abstrak hanya berisi poin-poin penting yang dapat menyampaikan pesan utama secara efektif.

Tambahkan Emoji Pada Setiap Poin-poin penting dan jangan memasukan emoji pada judul artikel dan subjudul artikel. Ingat tambahkan emoji di setiap poin-poin penting, dan jangan gunakan kata “Emoji”. Ingat kami akan menulis ulang dengan lebih banyak detail untuk subbagian nomor 4 agar memiliki setidaknya 700 kata, gunakan bahasa INDONESIA yang bersifat menjelaskan, harap gunakan penjelasan yang sangat detail dan panjang. Ingat tambahkan emoji di setiap poin-poin penting, dan jangan gunakan kata “Emoji”.

Untuk membuat abstrak, Anda dapat mengikuti langkah-langkah di cara membuat email. Di artikel tersebut, Anda bisa mempelajari cara membuat abstrak dengan menggunakan email sebagai acuan dan membantu proses pembuatan abstrak menjadi lebih mudah.

Originally posted 2023-07-31 23:21:37.